LOGO


Tentang Laporbup

LAPORAN

Tracking ID
: 2500000044
Tgl. Aduan
: 25/01/2025 08:30:02 WIB
Kategori
: Pendidikan
Judul Aduan
:
Isi Aduan
: Assalamualaikum bapak bupati yang saya hormati dan kita patuhi Saya ora tua siswa Mohon di EVALUASI SDN Tanjungsari kecamatan petanahan Saya prihatin melihatnya Muridinya ada yg satu kelas hanya 3 Satu SD GK ada 60 siswa Tapi yang saya heran gurunya tidak punya inisiatif untuk mencari dan menarik minat masyarakat supaya sekolah disitu Apalagi kepala sekolah nya bilangnya kita hanya kerja fokus kerja jangan mikir mencari murid dan lain sebagainya Jelas ini ASN tidak berkualitas dan tidak profesional mungkin GK cuma disini di SD yg lain bisa masih banyak juga mohon di EVALUASI Saya yakin dimana mana akibat motornya (kepala sekolah) Apa sebaiknya jika muridnya GK ada 10 TPG nya dipotong atau bagaimana Biar punya inisiatif inovasi target mencerdaskan bangsa karena mereka digaji dari rakyat juga terimakasih Salam hormat bapak semoga sehat selalu
Dilihat
: 58

LAMPIRAN FOTO/DATA DUKUNG

 

TINDAKLANJUT LAPORAN

No Oleh Isi Tindaklanjut Foto Tanggal Status
1 Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Terimakasih atas saran dan masukannya untuk ditindaklanjuti demi pendidikan kebumen yang lebih baik. Preview 30/01/2025 08:04:01 WIB Selesai
2 Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Konfirmasi dari Pihak Sekolah sebagai berikut : Menjawab aduan masyarakat tentang evaluasi di SD Negeri Tanjungsari, Kecamatan Petanahan tentang keprihatinan ada murid yang satu kelas hanya 3, satu SD tidak ada 60 siswa, tetapi yang saya heran gurunya tidak punya inisiatif untuk mencari dan menarik minta masyarakat supaya sekolah di situ. Jawaban atas aduan tersebut : Pada awal Ajaran 2024/ 2025 jumlah murid 58, lalu murid pindah keluar kota karena mengikuti orang tua sejumlah 2 anak sehingga sisa murid 56 siswa. Jumlah siswa kelas 7 anak yang berasal dari TK setempat. Murid dari TK setempat hanya 6 anak, itu sudah bertambah 1 anak dari luar sehingga total berjumlah 7 anak. SD Negeri Tanjungsari juga memberikan fasilitas kepada TK setempat karena berada satu kompleks dengan SD untuk jaringan Listrik dan wifi dari SD ( gratis ). TK tidak pernah membayar listrik dan wifi sebagai bentuk kepedulian dan bentuk promosi ke TK. Guru juga sudah door to door ke rumah rumah yang berpotensi mempunyai anak yang akan masuk kelas 1 SD. Upaya yang dilakukan SD untuk menarik minat Masyarakat yang pertama, SD melaksanakan TPQ 3 hari selama 1 Minggu. Hal ini dilakukan untuk mengimbangi masyarakat sekitar dan sekolah sekitar ( MI Yapika dan MIN Tanjungsari). TPQ juga merupakan tuntutan dari masyarakat sekitar untuk menambah jam Agama. Ustadz TPQ diambil dari masyarakat sekitar dan biaya di TPQ berasal dari swadaya masyarakat. Upaya meningkatkan jumlah murid, sudah dikomunikasikan dengan pihak desa, tetapi sampai sekarang belum membuahkan hasil. Upaya meningkatkan jumlah siswa dengan promosi hal-hal yang menarik belum bisa dilakukan karena sekolah tidak memiliki dana. Menjawab aduan kepala sekolah yang mengatakan kita hanya kerja focus kerja jangan mikir mencari murid. Yang sebenarnya adalah pada saat rapat pleno kepala sekolah memberikan sambutan yang berisi tentang jumlah siswa, disitu kepala sekolah mengatakan Upaya sudah dilakukan untuk meningkatkan jumlah murid dengan berbagai cara, namun kita harus legowo jika memang murid kita tidak banyak. Bapak ibu guru jangan berkecil hati, jika muridnya sedikit, tetap focus bekerja secara professional, lakukan yang terbaik untuk mendidik anak bangsa. Dalam rapat pleno, kepala sekolah juga mengatakan mohon bantuan dan adanya kerjasama antar wali murid dan perangkat desa untuk bagaimana meningkatkan jumlah siswa. Preview 31/01/2025 11:23:01 WIB Selesai

Sosial Media